4. Lot
Walaupun Lot adalah seorang yang beroleh selamat, namun ia terhanyut keluar dari garis hayat, karena ia memilih menurut pandangannya sendiri (Kej. 13:10-11; cf. 14-15). Ketika Lot memisahkan diri dari Abraham, ia melayangkan pandangannya seraya melihat lembah Yordan dan membuat keputusan menurut pandangannya sendiri. Ia tidak berdoa, "Tuhan, aku tak tahu apa yang harus aku kerjakan. Aku harus bagaimana? Tuhan, belaskasihanilah aku. Biar Engkau saja yang memilih. Aku ingin Engkau yang memilihkan." Lot tidak berdoa demikian, tetapi memilih menurut pandangannya sendiri. Akibatnya, ia pindah ke Sodom, kota kejahatan (Kej. 13:12-13; cf. ayat 18).
Ingat, kapan Anda memilih jalan merdeka terhadap Allah, niscaya jalan Anda akan terus menurun. Jalan Anda akan mengarah ke Sodom, kota yang penuh dosa. (PH. Kej)
No comments:
Post a Comment